WALL STREET BERAKHIR BERVARIASI

03 Agustus 2017, 08.45 WIB

Pergerakan Indeks utama dari bursa saham Wall Street di AS berakhir hingga menyentuh posisi di atas 22.000 untuk pertama kalinya, setelah mendapat dukungan dari positifnya laporan penjualan iPhone untuk mendorong kenaikan saham Apple. Sedangkan saham teknologi lainnya yang mengalami pelemahan membuat Nasdaq dan Indeks S&P 500 cenderung bergerak mendatar.

Saham Apple (AAPL.O) tercatat mengalami kenaikan sebesar 4,73% ke posisi tertinggi setelah perusahaan publik terbesar itu memberikan laporan penguatan hasil penjualan yang mencapai sebesar 36% di tahun 2017 ini. Pendapatan positif produsen iPhone menjadi dorongan terbesar bagi Indeks Dow Jones untuk menutup pendapatan tertinggi sehingga mencetak rekor.

Selain itu, perusahaan raksasa lainnya juga mengalami penurunan seperti Microsoft yang turun sebesar 0,44%, Facebook kehilangan 0,33% dan Google Aphabet juga kehilangan landasan. Dan beberapa investor percaya perusahaan harus mulai mengurangi pembelian saham kembali dan lebih fokus pada teknologi untuk meningkatkan produktivitas.

Sepanjang tahun 2017 ini, pergerakan indeks Dow Jones telah mengalami kenaikan sebesar 11% mendekati posisi tertinggi keenam. Bahkan saat pelaku pasar juga mulai kehilangan kepercayaan bahwa Presiden Donald Trump akan mampu mewujudkan pemotongan pajak.

Sementara Indeks Dow Jones tercatat bergerak naik sebesar 0,24% menjadi 22.016,24 dan mencapai ke posisi tertinggi. Indeks S&P 500 sedikit meningkat 0,05% ke posisi 2.477,57, dan indeks komposit Nasdaq mendatar ke 6.362,65.